Search this blog


Home About Me Traveling Galery
Photobucket selamat datang di "sebuah tulisan - mengartikan sebuah kehidupan" Photobucket newsflash - Persisam Putra Mengawali Indonesia Super League 2009/2010 Dengan Baik, Setelah Berhasil Bermain Imbang Tanpa Gol Di Kandang Persik Kediri. Photobucket Kota Samarinda Sudah Berumur 341 Tahun di 2009 Masehi Photobucket Turut Berduka Cita Atas Musibah Gempa Bumi Di Padang dan Sumatera Barat Pada Umumnya Photobucket
2010-05-09

Stand Up - Wanita  

Lyric : Novi Umar
tak hanya teman bicara. kau tutup kekuranganku. hiasi canda dan tawa, kau bidadari dari surga.! kau pantas untuk dipuja, bermata hati di dunia. cantikmu tutupi hina, kau inspirasi kehidupan ini.!

#Wanita, hadirmu didunia, tenangkan hasrat jiwa, kau tercipta sempurna.

Senyum hadirkan rasa, rasa dimana aku terlena.

#Wanita, hadirmu didunia, tenangkan hasrat jiwa, kau tercipta sempurna.

2010-05-03

Jorge Lorenzo : Semakin Terdepan  


tulisan SEMAKIN TERDEPAN yang terdapat di lengan waterpark Jorge Lorenzo menjadi kebanggan ku dan masyarakat Indonesia. GO LORENZO
Photo: site MOTOgp

2009-11-08

Persisam Pecundangi Persiba  


KEMENANGAN SAMARINDA. Laga Derby Kaltim berakhir dengan kemenangan Persisam Samarinda, hasil ini disambut gembira masyarakat kota Tepian.
Photo: abe hedly



ADU GENGSI. Derby selalu bertensi tinggi, panasnya suasana pertandingan memaksa wasit Aeng Suarlan mengeluarkan empat kartu kuning. Namun, pepatah itu tak berlaku bagi kedua suporter yang tetap damai.
Photo: abe hedly

BERPESTA. Ribuan suporter Pusamania meluapkan euforia menyambut kemenangan Elang Borneo - Persisam Putra Samarinda. Dukungan total Pusamania berdampak positif terhadap penampilan Hamka Hamzah dkk. Dua gol Persisam di Derby Kaltim ini menjadi kado terbaik bagi loyalitas mereka.
Photo: abe hedly
PERSISAM.COM - Persisam Putra Samarinda berhasil meraih kemenangan keduanya di Indonesia Super League 2009/2010 ketika menjamu Persiba Balikpapan di Stadion Utama Kaltim (Palaran) Samarinda, Minggu [8/11] malam.

Dalam laga bertajuk "Derby Kaltim" itu, Ronald Fagundez dkk membungkam keperkasaan Persiba Balikpapan dengan skor 2-1. Dengan hasil ini, Elang Borneo pun pantas disebut sebagai penguasa sepakbola Kaltim.

Di babak pertama, Persiba yang datang dengan kekuatan penuh dan menempatkan diri sebagai tim penghuni papan atas Klasemen, sempat membuat ribuan pendukung tuan rumah terdiam. Tendangan jarak jauh Julio Lopez di menit 3' menghujam deras ke gawang Persisam Putra tanpa mampu dijangkau Wawan Hendrawan.

Gol berkelas ini sontak membuat 500an suporter Persiba Balikpapan yang hadir gegap gempita menyambut gol berkelas ini.

Jual beli serangan dari dua tim bersaudara menambah tensi pertandingan meningkat. Menit 15' Persisam membuka peluang lewat kaki Zainal Arief. Sayang, Arief gagal memanfaatkan peluang emas yang dimilikinya.




LOYALITAS. Pusamania turun dengan atribut kebesaran berwarna orange untuk memberikan dukungan penuh demi Persisam Putra Samarinda.
Photo: abe hedly



KECEWA. Kubu Persisam dan Persiba mengaku kecewa atas kepemimpinan wasit Aeng Suarlan (Baju Kuning). Aeng menganulir gol Persisam Putra.
Photo: abe hedly
Hal serupa juga didapatkan tandem Zainal Arief, Pipat Thonkanya di menit 17' ketika sepakan pemain timnas Thailand itu hanya melebar ke atas mistar gawang Persiba.

Persisam Putra Samarinda tak berhenti menekan pertahanan Persiba, serangan yang digalang Ronald Fagundez di lini tengah Persisam beberapa kali terlihat mengancam pertahanan Persiba.

Penetrasi Zainanl Arief yang mengirimkan umpan ke muka gawang Persiba di menit 25' sempat menyentuh tangan Anam Syahrul pemain Persiba Balikpapan, namun wasit tak memberikan penalti.

Selang satu menit berikutnya Persisam mampu menyamakan kedudukan, setelah umpan melalui kepala Zainal Arief memanfaatkan umpan crossing Irsyad Aras berhasil disambar Pipat Thonkanya untuk menjebol gawang I Made Wirawan. Namun, gol ini dianulir dengan alasan Arief terlebih dahulu berada di posisi offside.

"Seharusnya itu penalti, tapi kenapa wasit tak memberikan penalti. Padahal terlihat dengan jelas bola itu hands ball. Wasit sangat mengecewakan," kesal Aidil Fitri, General Manajer Persisam.

Persisam terus berusaha mengejar ketertingalannya. Saiful Lewenusa pun ditarik keluar, posisinya digantikan Danilo Fernando. Dengan masuknya Danilo kontan lini tengah Persisam Putra langsung mengurung pertahanan Beruang Madu.

Tim tamu yang dibesut, penasehat teknik Daniel Rokieto itu tercatat hanya sekali mempunyai peluang setelah unggul, tepatnya pada menit 32' ketika tandukan keras Hamid Reza masih bisa diamankan Wawan Hendrawan. Setelah peluang ini Persiba Balikpapan dikurung habis punggawa Persisam Putra Samarinda.

Terus menekan, akhirnya gol bagi tuan rumahmu pun tercipta di menit 40'. Berawal dari sepak pojok Ronald Fagundez yang berbuah kemelut di muka gawang Persiba. Membuat Tsimi Jacques Joel tak menyia-yiakan kesempatan, dengan sekali sontekan bola pun bersarang ke gawang Beruang Madu.


KANDANG NERAKA. Spanduk berukuran besar tampak menutupi ribuan Pusamania di Stadion Palaran. Moment ini mengulangi tradisi Derby Kaltim di Stadion Segiri yang selalu dihiasi dengan spanduk besar tahun 90an.
Photo: abe hedly



KREATIF. Dukungan suporter Persiba (Balistik) dilakukan dengan ciri khas unik. Sekitar 500an pendukung Persiba hadir langsung di Stadion Utama Kaltim.
Photo: abe hedly

PILAR UTAMA PERSIBA. Kapten Mijo Dadic dan kiper I Made Wirawan menjadi palang pintu Beruang Madu.
Photo: abe hedly
Ribuan suporter tuan rumah yang memadati Stadion Palaran bergemuruh menyambut gol ini. Hingga peluit tanda berakhirnya babak pertama di bunyikan, kedudukan tetap 1-1 bagi kedua sebelasan.

Memasuki babak kedua, permainan agresif Persisam Putra Samarinda kembali membuat pemain Persiba Balikpapan kewalahan. Beruang Madu pun bermain bertahan dengan sekali-kali melakukan serangan balik. Namun kokohnya pertahanan Persisam Putra menjaga daerahnya membuat gawang Persisam aman dari gempuran Robertino Pugliara dkk.

Persisam justru yang lebih terlihat mengempur pertahanan Persiba yang dimotori pemain asing mereka, Mijo Dadic.

Meski Pipat Thonkanya, Zainal Arief, dan Ronald Fagundez beberapa kali membahayakan gawang Persiba. Aji sang arsitek tak puas, perubahan strategi pun dilakukan dengan memasukan Agung Suprayogi dan Usep Munandar.

Masuknya Usep, membuat peran sentral Hamka Hamzah dilini pertahanan Persisam berubah menjadi seorang striker. Kondisi ini ternyata berdampak positif terhadap serangan Elang Borneo.

Di menit 86' Pipat Thonkanya yang lolos dari kawalan Darwis mampu mengirimkan umpan silang kepada Hamka Hamzah. Bola hasil sambaran kapten Persisam itupun bersarang untuk kedua kalinya ke gawang I Made wirawan.

"Strategi ini menjadi opsi disaat genting. Meski memaksa Hamka didepan, lini belakang kita tetap bermain dengan empat orang karena saya memasukan Usep mengantikan posisi Hamka. Ternyata dengan memasang tiga striker konsentrasi pemain Persiba terpecah. Hamka akhirnya bisa membayar kepercayaan ini,” jelas Aji.

Gol dari kerja sama apik ini membuat ribuan pendukung Persisam Putra yang tergabung dalam Pusamania, bersorak hingga wasit meniupkan tanda berakhirnya babak kedua. Persisam Putra pun keluar sebagai pemenang dalam laga penuh gengsi ini.

Sementara itu, pelatih kepala Persisam Putra Aji Santoso mengaku bangga dan bersyukur. Apalagi kemenangan dalam Derby Kaltim ini jelas menjadi kebanggaan untuk warga Samarinda.

"Sesuai janji kami kemenangan ini adalah bukti. Membangkitkan mental kedaerahan juga memacu semangat anak-anak meraih hasil maksimal, kita patut syukuri raihan ini. apalagi kita tahu Persiba mempunyai pemain yang komplit. Yang jelas kemenangan ini untuk warga Samarinda," tandasnya.

Kemenangan dramatis yang diraih Persisam Putra Samarinda membuat posisi tim urang Samarinda melonjak ke papan atas klasemen sementara ISL. (abe hedly)